RSS

Resep Rahasia

Kamis, 11 April 2013 FK Unpad tahun pertama libur. Horeee!!! Aku, Ulfah dan Lucy jalan-jalan ke Jatos dengan niat ingin membeli kebutuhan sehari-hari seperti sabun dan lain sebagainya. Baru masuk ke Jatos, Ulfah sudah kelaparan sehingga kami mengunjungi foodcourt Jatos untuk mengisi perut. Di sana kami sangat bingung karena ada banyaaaaaaak sekali makanan. Kami mencari makanan yang murah-murah supaya tidak hedon. Banyak sekali orang menawarkan makanan di sana. Ada yang menawarkan iga bakar, ayam ini, ayam itu, ayam tralalala, ayam trililili, ikan ini, ikan itu, dan makanan-makanan lain. Akhirnya Ulfah jatuh hati pada menu gudeg jogja dengan harga Rp. 10.000. Lucy pun memesan mie Yamin di (sebut saja XXXX). Aku galau ingin memesan makanan apa. Akhirnya aku mengikuti Lucy memesan mie Yamin di XXXX.

Kami bertiga makan tak jauh dari XXXX. Aku duduk menghadap XXXX sedangkan Lucy duduk menghadap aku. Aku dengan mataku yang kepo, melihat sekeliling foodcourt jatos. Sedag asyik-asyik kepo, tiba-tiba badanku ngabirigidig sendiri. Aku melihat pelayan wanita XXXX sedang NGUPIL!!!! Kalau bahasa Sundanya sih nuju ngorong. Geuleuh ga sih? Aku memesan makanan di tempat itu dan pelayannya NGORONG!! Aku berusaha berfikir positive. Aku harap pelayan yang memasak yamin untukku dan Lucy tidak jorok seperti pelayan yang aku lihat.

Pelayan wanita XXXX itu berhenti ngorong karena dia melihat ada pengunjung Jatos datang padanya. Segeralah ia mengelapkan tangan yang tadi dia pakai untuk ngorong ke tembok dan menawarkan menu-menu yang disediakan di XXXX. Orang yang ia tawari menu untuk dibeli di XXXX setuju untuk makan makanan olahan XXXX.

Setelah melayani pembeli, pelayan wanita XXXX ini duduk dan mengambil cermin. Aku pikir dia mau dandan, eh ternyata.... dia NGORONG lagi!!! Pelayan wanita ini tampak sangat menikmati dan menghayati kegiatan NGORONG ini. Hidungnya dihadapkan ke cermin dan dengan perlahan-lahan jari tangannya masuk ke lubang hidung dan menggali harta karun. Apabila sudah ditemukan maka pelayan wanita ini menyentil korong (upil) hasil galiannya. Ya Allah, kenapa aku membeli makanan di tempat kaya gitu sih??? Tapi yaudahlah,, bismillah aja semoga pelayan yang di dalem yang memasak makanan bersih. Lagian sayang juga uang RP14.500 melayang begitu saja L

Akhirnya Yamin ala XXXX datang. Tapi yaminnya masih belum sampai di tanganku dan Lucy. Yamin itu masih harus dipindahkan ke baki oleh si pelayang wanita yang ngorong tadi. Pelayan wanita itu kemudaian menggulung tissue ke sumpit TANPA CUCI TANGAN!!!!!!! Dan ketika ia menggulung tissue, sekali-kali dia memegang hidungnya. Aku yang melihat itu langsung berbisik pada Lucy.

“Lucy, apapun yang terjadi, jangan pakai tissue ya!!”

“Kenapa Ver?”

“Pokonya jangan. Nanti aku cerita”

Lucy Cuma nurut-nurut saja tanpa betanya karena pelayan wanita XXXX datang membawa Yamin. Aku Cuma bisa berpikir positve semoga Yamin yang di depan mejaku ini tidak terkontaminasi korong atau sesuatu menjijikan lain.

Yaminnya lumayan enak sih untuk aku yang belum makan dari pagi. Tapi kuah baksonya enek banget karena kebanyakan bumbu. Rasa-rasanya sih kebanyakan pecin. Di tengah-tengan aku makan, mataku kepo keadaan sekitar untuk mencari pedagang minuman. Aku memutuskan untuk membeli mie jelly cool untuk minum. Saat mataku kepo, aku kembali melihat pelayan wanita XXXX lagi dan......... DIA LAGI PEGANG TELAPAK KAKI!!!!! Mengusap-usapnya dan menggaruk-garuknya. Aku langsung menghentikan makanku. Aku tak sanggup lagi melihat kegeuleuhan semua ini. Akhirnya aku membeli mie jelly cool dan meminumnya sambil menunggu Lucy dan Ulfah selesai makan. Iiiiiih, ga mau lagi da makan di XXXX.

Selesai makan, Ulfah dan Lucy kepo kenapa aku melarang Lucy tidak menggunakan tissue. Saat aku cerita, Lucy dan Ulfah langsung sontak berkata “ANJIR Jorok banget!!!!”

Sumpah deh ya, kalau mau beli makanan lebih baik ditilik-tilik dulu. Jangan langsung tertarik sama menu yang ditawarkan. Dilihat apakan tempatnya bersih. Dilihat apakah pelayannya bersih. Dan tentunya apakah harganya sesuai dengan dompet.

Jadi intinya TELITI SEBELUM MEMBELI.
karena siapa tau ada "resep rahasia"nya




Jatinangor, 14 April 2013
Vera Dianwari

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

4 komentar:

Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknown mengatakan...

ciee ank gaul jatos :D haha,ngakak bacanya ver, itu berarti pelayannya melanggar kode etik transaksi jual beli :D haha

Vera Praraous mengatakan...

iya (-..-) (-..-) (-..-)

Posting Komentar

terimakasih ya sudah membaca blogku :))